Setiap hari 08.00-17.00 / open daily 08.00 am - 05.00 pm

Fort de Kock dibangun pada tahun 1825 oleh pemerintah Belanda semasa perang Padri sebagai benteng pertahanan. Bukit Jirek adalah tempat tertinggi yang dianggap paling strategis. Benteng berupa parit-parit sedalam 1 m dan lebar 3 m. 8 meriam sisa peperangan masih bisa kita saksikan. Dikawasan yang asri ini kita juga bisa melihat penampungan air yang dibangun pada tahun 1932 yang berfungsi untuk suplay air masyarakat kota dikala itu.

 Fort de Kock was built by Dutch administration during the Padri War as a fort. It is located on Jirek hill, the highest place in Bukittinggi and considered to be most strategic place. The fort was surrounded by 1 to 3 m trenches. Now 8 canons as remain of the war still to be found there. In this green area you can find a water thank building built in 1932 that was used to supply the water to the city at that time